Gambaran Penerapan Tindakan Pre-hospital pada Korban Kecelakaan oleh Polisi Lalu Lintas di Wilayah Kerja Polres Sangihe

(An Overviewof Pre-Hospital Act Application to Accident Victims by Traffic Police at Sangihe District Police Work Area)

  • Abdias Siso Politeknik Negeri Nusa Utara
  • Iswanto Gobel Politeknik Negeri Nusa Utara
  • Melanthon Jn. Umboh Politeknik Negeri Nusa Utara
Keywords: pre-hospital, polisi lalu lintas

Abstract

Kejadian gawat darurat dapat diartikan sebagai keadaan di mana seseorang membutuhkan pertolongan segera karena apabila tidak mendapatkan pertolongan dengan segera maka dapat mengancam jiwanya atau menimbulkan kecacatan permanen. Kasus gawat darurat karena kecelakaan lalu lintas merupakan penyebab kematian utama didaerah perkotaan. Penerapan tindakan pre-hospitasl korban kecelakaan yang dilakukan oleh polisi lalu lintas ini perlu untuk diteliti apakah diterapkan menggunakan teknik dan metode yang benar dalam upaya untuk menyelamatkan nyawa korban kecelakaan lalu lintas atau tidak. Penelitian ini bertujuan diketahuinya gambaran penerapan tindakan pre-hospital pada korban kecelakaan oleh polisi lalu lintas di wilayah kerja Polres Sangihe. Metode penelitian yang digunakan ialah deskriptif dengan
pendekatan serial kasus. Hasil penelitian didapatkan sebagian besar responden menerapkan tindakan pre hospital dengan kategori cukup yakni 56%, sementara 32% pada dikategori baik dan 16% lainnya pada dikategori kurang. Hasil penelitian menggambarkan bahwa sebagian besar polisi lalu lintas di wilayah kerja Polres Sangihe memiliki penerapan tindakan pre-hospital pada kategori cukup.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ali, J.R. 2014. Gambaran Implementasi Perawatan Luka Post Operasi oleh Perawat sesuai Standar Operasional Prosedur di Ruang Bedah Rumah
Sakit Umum Daerah Pohawato. Universitas Gorontalo.

Amiruddin. 2012. P3k Pada Korban Kecelakaan, diakses tanggal 05 Mei 2015,

Badan Intelejen Negara. 2013. Kecelakaan Lalu Lintas Menjadi Pembunuh Terbesar Ketiga, diakses tanggal 05 Mei 2015,

Budiarto. 2001. Metodologi Penelitian. Yogyakarta: Muha Medika.

Kreitner, R., da Kinichi, A. 2004. Organizational Behavior Sixth Edition. Singapore: McGrawHill.

Hardisman. 2014. Gawat Darurat Medis Praktis. Yogyakarta: Gosyen Publishing.

Hidayat. 2007. Metodologi Penelitian Keperawatan dan Teknik Analis. Jakarta: Salemba Medika.

Junaidi, I. 2011. Yang Harus Dilakukan Pertama Kali Saat Gawat dan Darurat Medis. Yogyakarta: ANDI.

Media Aeculapius. 2007. Kejadian gawat darurat, diakses tanggal 10 Mei 2015, < http://repository.usu. ac.id>

Notoadmodjo. 2007. Metodologi Penelitian Kesehatan.Jakarta: PT Rineka Cipta.

Satuan Polisi Lalu Lintas Polres Sangihe. 2015. Data Kejadian Kecelakaan Tahun 2014.
Published
2015-11-01