PEMBERDAYAAN KELUARGA DAN PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN DALAM MENINGKATKAN KEBERSIHAN DIRI ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MANGANITU

EMPOWERMENT OF FAMILY AND IMPLEMENTATION OF NURSING ACTIONS IN IMPROVING PERSONAL CLEANLINESS OF PEOPLE WITH MENTAL DISORDERS IN THE WORK AREA OF MANGANITU HEALTH CENTER

  • Nansy Delia Pangandaheng Politeknik Negeri Nusa Utara
  • Gitalia Medea Politeknik Negeri Nusa Utara
Keywords: Pemberdayaan keluarga, Kebersihan diri ODGJ, Tindakan keperawatan, Manganitu/Sangihe

Abstract

Penderita gangguan jiwa sering mengalami gangguan kebersihan diri seperti mandi, menggosok gigi, BAB dan BAK pada tempatnya. Keluarga sangat berperan penting dalam memenuhi kebutuhan perawatan penderita gangguan jiwa sehingga penderita mampu melakukan aktivitas kebersihan diri secara mandiri. Tujuan PKMS ini yaitu melatih keluarga merawat dan memandirikan pasien gangguan jiwa dalam melakukan aktivitas dan latihan seperti: mandi, berpakaian, menyisir rambut, menggunting kuku, mencuci tangan, melatih pasien toileting dengan benar. Tim pengabdi melakukan kunjungan rumah didampingi oleh pemegang program kesehatan jiwa dari Puskesmas Manganitu Kegiatan ini berjalan dengan baik melibatkan 8 orang pasien gangguan jiwa. Hasil yang diperoleh pada hari pertama delapan pasien dibantu oleh keluarga dan tim pengabdi, setelah hari kedua enam pasien dapat melakukan perawatan diri secara mandiri tetapi dua pasien masih belum bisa melakukan perawatan secara mandiri seperti memakai baju dan menggosok gigi. Dukungan keluarga akan terus membawa dampak yang baik kepada ODGJ dalam mempertahankan kebersihan diri.

People with mental disorders often experience problems with personal hygiene, such as bathing, brushing their teeth, defecating and urinating properly. The family plays a very important role in meeting the care needs of people with mental disorders so that sufferers are able to carry out personal hygiene activities independently. The aim of this PKMS is to train families to care for and be independent of mental patients in carrying out activities and exercises such as: bathing, dressing, combing hair, cutting nails, washing hands, training patients to toilet properly. The service team conducted a home visit accompanied by mental health program holders from the Manganitu Health Center. This activity went well involving 8 mental patients. The results obtained on the first day eight patients were assisted by their families and service team, after the second day six patients were able to carry out self-care independently but two patients were still unable to carry out self-care such as wearing clothes and brushing their teeth. Family support will continue to have a good impact on ODGJ in maintaining personal hygiene

Downloads

Download data is not yet available.

References

Damaiyanti dan Iskandar. 2014. Asuhan Keperawatan Jiwa. Bandung : Refika Aditama

Dly, Fathiyah Nabila. (2020). Hubungan Peran Keluarga dengan Personal Hygiene pada Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Kelurahan Medan Sunggal Kota Medan. https://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/28981

Erlando Robby Prihadi Aulia. (2019). Defisit Perawatan Diri dan Terapi Kognitif Perilaku: Studi Literatur. Jurnal Ilmu Kesehatan. Vol.1, No. 1, Nopember 2019, hlm. 94-100. https://arteri.sinergis.org/index.php/arteri/article/view/9

Erwina, I., Gusty,R.P, & Monalisa. (2019). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Distress Emosional pada Caregiver Perempuan dengan Anggota Keluarga yang Mengalami Gangguan Jiwa. Ners Jurnal Keperawatan,12(1),28-37. http://ners.fkep.unand.ac.id/index.php/ners/article/view/119

Friedman, M. (2010). Keperawatan keluarga teori dan praktek 5th ed. Jakarta: EGC

Fitria, Nita. (2012). Prinsip Dasar dan Aplikasi Penulisan Laporan Pendahuluan dan Strategi Pelaksanaan Tindakan. Jakarta: Salemba Medika

Maryatun, S. (2015). Penningkatan Kemandirian Perawatan Diri Pasien Skizofrenia melalui Rehabilitasi Terapi Gerak. Artikel Penelitian. Jurnal Keperawatan Sriwijaya. Volume 2, Nomor 2 Juli 2015. Palembang: Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya. http://ejouornal.unsri.ac.id/index.php/jk_sriwijaya/article/view/2360

Nadirawati (2018) Buku Ajar Asuhan Keperawatan Keluarga. 1st edn. Edited by Anna. Bandung: PT Refika Aditama

Reptiana, Ayu. (2020). Latihan peningkatan personal higiene masalah defisit perawatan diri pada pasien dengan gangguan jiwa. Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Magelang http://eprintslib.ummgl.ac.id/2418/1/17.0601.0049_BAB%20I_BAB%20II_BAB%20III_BAB%20V_DAFTAR%20PUSTAKA.pdf

Wawan, A., & Dewi, M. (2010). Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Manusia. Yogyakarta: Nuha Medika.

Yudhana, Syela Ambri. (2017). Upaya meningkatkan personal hygiene melalui Motivasi perawatan diri pada pasien Defisit perawatan diri. http://eprints.ums.ac.id/52341/5/naskah%20publikasi.pdf

Yusuf, A., & Fitryasari, R. (2019). Kesehatan jiwa pada pasien defisit perawatan diri. https://www.researchgate.net/publication/317040335_Buku_Ajar_Keperawatan_Kesehatan_Jiwa.

Widyanto Faisalaso Candra (2014). Keperawatan Komunitas dengan PendekatanPraktis. Yogyakarta: Nuha Medika

Published
2023-11-01